PergantianKampas reltif lebih lama dan rumit Tidak seperti rem cakram yang tidak perlu mencopot as roda dan membuka drum untuk mengganti kampas, di rem tromol pergantian kampas relatif lebih membutuhkan waktu yang lama dibandingkan rem cakram, yang dimana rem cakram tinggal mencopot baut kaliper. Tidak enak dipandang
Disampingrem cakram memiliki keuntungan dibandingkan dengan rem tromol, namun rem cakram juga memiliki kerugian, diantaranya adalah : 1. Membutuhkan tekanan ke pad rem yang besar
Jikadibandingkan dengan jenis rem lainnya, rem cakram dianggap lebh responsif atau lebih spontan seketika saat tuas rem di tekan sehingga menghasilkan jarak pengereman yang lebih pendek dibandingkan dengan jenis rem yang lainnya. 6. Lebih Konsisten. Kinerja rem cakram cenderung lebh stabil jika dibandingkan dengan rem yang lainnya.
Keunggulandari rem cakram ini menurut dia, memberikan pengereman yang maksimal. Sistem pengereman ini memiliki proses pendinginan yang lebih baik dibandingkan dengan rem tromol. Namun ada kekurangannya, rem cakram dengan model yang terbuka, membuat kotoran gampang masuk dan jika dibiarkan mengeras.
Namunrem cakram yang hadir dengan model yang terbuka, membuat kotoran gampang masuk dan dapat mengeras. Menurut Suzuki, kotoran ini dapat membuat cakramnya tergores sehingga membuat performanya dapat menurun. "Selanjutnya, kekurangan yang lain pada kendaraan dengan sistem rem ini adalah pada ongkos produksinya akan terbilang lebih mahal.
KekuranganRem Cakram Sepeda Motor 1. Komponen yang Kecil. Meski kelebihan terletak pada seluruh sistem rem cakram yang kecil, namun hal itu beriringan 2. Lebih Cepat Aus. Yap, hal ini sangat wajar karena metode jepitan dari rem cakram bergantung sekali pada minyak rem 3. Lebih Cepat Kotor.
Kinerjarem cakram cenderung lebih stabil dan konsisten dalam setiap level pengereman. Jika dalam kondisi terbaiknya, rem cakram akan bekerja dengan kualitas pengereman yang stabil. Minim Perawatan Rem cakram tidak perlu di stel secara berkala karena kaliper rem akan menyesuaikan tingkat keausan kampas secara otomatis (self-adjusment), jadi tidak perlu di stel secara berkala seperti pada rem tromol ketika kampasnya mulai menipis. Mudah di modifikasi
Kelebihandari rem cakram (disk brake) adalah daya pengereman dapat mencapai 100%, karena seluruh pad bergesekan langsung dengan cakram sehingga pengereman dapat maksimal. Keunggulan yang kedua adalah pendinginan rem lebih baik karena menganut sistem pengereman terbuka dan untuk memperbaiki pendinginan kadang kala cakram di buat berongga atau berlubang. - Kekurangan rem cakram Kekurangan dari rem cakram adalah Karena menganut sistem terbuka seringkali kaliper di tumpuki kotoran yang lama
Remcakram memiliki kelebihan dan kekurangan sebagai berikut. 1) Kelebihan rem cakram. Berikut beberapa kelebihan rem cakram. a) Memiliki bentuk yang ringkas sehingga sesuai digunakan pada kendaraan kecil. b) Dengan model yang terbuka, membuat pelepasan panas menjadi lebih baik sehingga rem tidak mudah panas.
KelebihanRem Cakram 1. Konstruksi Lebih Ringkas. Rem cakram memiliki kontruksi yang lebih ringkas. Hal ini dikarenakan banyak komponen 2. Pendinginan Yang Baik. Rem cakram memiliki konstruksi terbuka. Hal ini berbeda dengan rem tromol yang memiliki 3. Kemampuan Pengereman 100%. Rem cakram
rcTMN. Rem tromol vs cakram, mana kira-kira yang lebih ampuh dalam mengurangi laju kendaraan ? Meski keduanya memiliki fungsi yang sama, namun memiiki media mekanikal yang sedikit berbeda. Selain itu baik rem cakram dan rem tromol juga memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Sebelum lebih jauh mengulas rem cakram dan rem tromol, tidak ada salahnya kita mengerti dahulu definisi keduanya. Yuk simak! Kelebihan Rem Cakram dan Cara Kerjanya Dengan adanya rongga pada permukaan cakram, gesekan kampas rem bisa langsung berkurang karena aliran udara jadi lebih baik. Bicara rem tromol vs cakram, bahasan pertama adalah pada cakram terlebih dulu. Rem cakram atau yang tenar juga dengan sebutan disc brake ini adalah komponen rem yang terdiri dari dua bagian, yakni piringan cakram dan kaliper rem. Kaliper rem ini di dalamnya terdiri dari dua bagain lagi, yaitu piston dan kampas. Bagian inilah Piston dan kampas rem yang bertugas menjepit piringan cakram supaya laju kendaraan berkurang. Adapun cara kerjaanya, mengutip laman remsi Astra Daihatsu, Rabu, 18/8/2021 ketika pedal rem diinjak maka master rem bakal mendorong minyak rem supaya mengalir ke piston. Selanjutnya kaliper akan mendorong piston. untuk menekan kampas. Akibatnya cakram terjepit. Hingga akhirnya yang diharapkan, kecepatan roda mobil akan melambat, lalu berhenti. Ada fakta menarik. Desain rem cakram bolong-bolong bertujuan untuk membuang panas yang dihasilkan dari gesekan. “Dengan rongga pada permukaan cakram, gesekan kampas rem bisa langsung berkurang karena aliran udara jadi lebih baik,” kata Daihatsu. Sedangkan kelebihan rem cakram adalah lebih responsif dibanding rem tromol. Selain itu penggunaan rem cakram lebih stabil dan konsisten dalam setiap takaran pengereman. Dengan rem cakram kita tidak akan menjumpai pengereman yang terkadang tajam dan terkadang tidak seperti apabila menggunakan rem tromol, akibat adanya pengurangan kualitas kampas rem. Pada rem cakram, komponen yang digunakan untuk pengereman disebut dengan pad rem, sedangkan pada rem tromol disebut dengan kanvas rem. Kelebihan lain rem cakram adalah lebih mudah mengganti pad rem dibanding mengganti kanvas rem di tromol. Hal ini disebabkan karena konstruksi dari rem cakram lebih sederhana dibandingkan dengan rem tromol sehingga penggantian pad rem menjadi lebih mudah. Untuk melihat keausan dari pad rem lebih mudah dibandingkan dengan melihat keausan dari kanvas rem. Karena letak dari pad rem berada diluar tidak seperti pada kanvas rem yang tertutup oleh tromol. Selain itu, secara tampilan fisik, rem cakram dapat memperindah penampilan kaki-kaki mobil, lebih berkesan racing. Sedangkan kekurangannya, adalah mudah terkena kotoran. Hal ini karena permukaannyua berongga seperti yang disebutkan di atas dan letaknya terbuka. Kekurangan lainnya untuk rem cakram yang tidak dilengkapi dengan fitur ABS Anti-Lock Braking System, risiko rem terkunci selalu membayangi. Hal ini berbahaya jika terjadi dalam kecepatan tinggi. Cara Kerja Rem Tromol Perbedaan lainnya, kampas rem tromol umumnya lebih lebar dibanding rem cakram pad. Bicara rem tromol vs cakram, kini saatnya untuk masuk lebih jauh ke rem tromol. Istilah lain dari rem tromol adalah drum brake. Sistem pengereman ini bekerja secara mekanikal yang mengandalkan gesekan antara kampas dengan tromol. Rem tromol memiliki komponen utama silinder roda, kampas rem, dan tromol rem. Tromol sendiri adalah komponen yang menyerupai dua mangkuk yang menutup. Tampilannya sekilas mirip drum, sehinga disebut juga drum brake. “Cara kerja rem tromol akan berputar sesuai putaran roda. Ketika pedal rem diinjak, minyak rem akan mendorong piston untuk menggerakan kampas,” kata Putra mekanik mobil dibilangan Otista Jakarta Timur. Putra mengakatakan, dalam proses tersebut nantinya kampas akan seolah melebar yang membuat dorongan. Lalu menekan piston yang mendorong tromol untuk menghasilkan gaya gesek, gaya gesek inilah proses pengurangan laju kendaraan. Kelebihan dan Kekurangan Rem Tromol Sistem rem tromol memiliki respon yang jauh lebih lambat dibanding rem cakram Laman Daihatsu menyebut, permukaan kampas yang lebih lebar akan berdampak dengan daya pengereman yang kuat juga lembut. Oleh karenanya sampai sekarang masih banyak truk dan bus mengandalkan rem tromol. Mobil-mobil penumpang juga, menggunakan rem tromol untuk roda belakang. “Rem ini cocok digunakan buat mobil-mobil besar. Apalagi, rem tromol cenderung lebih bersih karena sistem kerjanya yang lebih tertutup daripada rem cakram,” tulis Daihatsu. Rem tromol juga memiliki ruang yang jauh lebih bersih karena komponenya yang tertutup. Namun sulit untuk mendapatkan sirkulasi udara. Membuat sistem pengereman ini cepat panas. Selain itu kekurangan lainnya, sistem rem tromol memiliki respon yang jauh lebih lambat dibanding rem cakram. Jadi rem tromol vs cakram mana yang lebih pakem? Jawabannya tergantung kebutuhan. Merawat Rem Cakram dan Rem Tromol Perhatikan juga ketebalan kampas rem cakram ataupun tromol. Jika sudah terlalu tipis, kamu perlu segera menggantinya dengan yang baru. Selamat mencoba. Sama seperti komponen mobil lainnya, baik rem tromol vs cakram tetap harus dilakukan perawatan berkala. Dengan menggunakan brake cleaner, kamu bisa membersihkan rem secara mandiri. Dikatakan laman Daihatsu, cara merawat rem tromol dimulai dengan melepas tromol terlebih dahulu. Caranya adalah dengan memukul bagian samping tromol dengan tangan atau palu karet. “Jangan menggunakan palu besi karena tromol bisa pecah. Kemudian, amplas juga bagian permukaan kampas rem, lalu semprot dengan brake cleaner,” tulis Daihatsu. Selain itu, untuk melepas cakram pada sistem rem cakram, kamu hanya memerlukan kunci ring 12/14 sewaktu membuka baut kaliper bagian bawah. Perhatikan juga ketebalan kampas rem cakram ataupun tromol. Jika sudah terlalu tipis, kamu perlu segera menggantinya dengan yang baru. Selamat mencoba. Demikian ulasan terkait rem tromol vs cakram. Simak terus untuk update terbaru konten berita seputar otomotif.
JAKARTA, - Bagi sebagian pemilik kendaraan roda empat istilah rem cakram dan tromol pasti sudah tidak asing di telinga. Namun tidak sedikit dari mereka yang belum bisa membedakan kedua sistem rem tersebut. Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak Suparna mengatakan, untuk membedakan keduanya terbilang sangat mudah, terutama terlihat pada desain keduanya.“Kalau rem cakram itu berupa piringan, sedangkan rem tromol itu berupa mangkok,” ujar Suparna belum lama ini kepada Baca juga Bisakah Saling Tukar Oli Motor Matik dan Motor Manual? Cara Kerja Rem cakram memiliki mekanisme yang sedikit lebih modern dibandingkan dengan rem tromol. Proses pengereman terjadi saat cakram disk brake dijepit oleh kaliper caliper yang dipicu oleh piston untuk menggerakkan kampas rem ke cakram itu sendiri. Sedangkan cara kerja rem tromol dimulai pada saat kampas rem menempel pada sepatu rem brake pads yang membuat tromol drum brake berputar, hasil putaran tromol itulah yang membuat laju mobil semakin berkurang. Plus Ilustrasi tromol pada kendaraan roda empat. Rem cakram mememiliki kelebihan yang lebih maksimal dalam proses pengereman, serta sirkulasi panas yang merata akibat banyak rongga pada cakram membuat rem cakram terhindar dari overheat. “Namun sifatnya yang terbuka membuat debu lebih mudah masuk dan perlu perawatan rutin agar tidak terjadi masalah pada cakram,” ucap Suparna. Baca juga Banyak yang Belum Tahu, Ini Makna di Balik Nomor Motor Pebalap MotoGP Selain rem cakram, rem tromol juga memiliki kelebihan dan kekurangan. “Kelebihan rem tromol itu sendiri adalah mampu menahan beban kendaraan yang berat lantaran bentuk kampasnya yang lebih lebar. Selain itu, rem tromol juga cenderung lebih bersih karena sistem kerjanya yang lebih tertutup,” kata Suparna. Sementara kekurangan yaitu, tidak seluruh bagian kampas rem menempel sempurna pada tromol sehingga proses pengeraman menjadi kurang maksimal. Menyoal perawatan, Suparna mengatakan, rem tromol sedikit lebih repot dibandingkan rem cakram. Sebab, pemilik mobil harus membuka roda terlebih dahulu baru bisa melihat kondisi seberapa banyak kampas rem yang telah digunakan. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
- Rem adalah komponen yang paling penting dalam sebuah kendaraan, baik motor juga mobil. Fungsinya untuk menghentikan laju kendaraan. Jika rem tidak dalam keadaan prima, tentunya akan membuat celaka pengemudinya. Rem sendiri ada dua jenis, tromol dan cakram. Lalu, mana yang lebih baik di antara dua rem tersebut untuk sepeda motor? Pian, dari Kawasaki Junior Product mengatakan, rem tromol dan cakram punya kelebihan dan kekurangan. Rem cakram cara kerja dan teknologinya lebih modern. Baca juga Mudah, Begini Cara Mengecek Rem Sepeda Motor Sepeda motor baru hampir seluruhnya sudah menggunakan rem cakram ini. Cara kerjanya dengan menjepit cakram yang biasanya dipasangkan pada roda kendaraan. "Terdapat kaliper yang fungsinya untuk menjepit cakram yang digerakkan oleh piston," terang Pian. Keunggulan dari rem cakram ini menurut dia, memberikan pengereman yang maksimal. Sistem pengereman ini memiliki proses pendinginan yang lebih baik dibandingkan dengan rem tromol. Namun ada kekurangannya, rem cakram dengan model yang terbuka, membuat kotoran gampang masuk dan jika dibiarkan mengeras. "Kotoran ini bisa membuat cakramnya tergores, bisa menurunkan performanya," tutur dia lagi. Rem Motor tromol Kekurangan berikutnya adalah rem ini mempunyai luas kampas lebih kecil, membuat daya pengereman tidak sekuat tromol. Rem ini juga lebih cepat aus sebab metode penjepitannya membuat penekanan kampas menjadi besar. Sementara rem tromol memiliki metode gesekan antara kampas dengan komponen berbentuk mangkuk. Arah gesekan pada rem ini saling menjauhi, sehingga tromol yang terhubung dengan roda diletakkan di sisi luar dari dua kampas rem. Kelebihan rem ini kampas berukuran lebar, terlihat lebih kuat. Sistem pengereman ini aman dari kotoran yang dapat menempel dari luar, karena tertutup. Permukaan kampas yang lebar membuat daya pengeraman kuat dan prosesnya lembut. Baca Juga Menjelang MotoGP Amerika 2021, Brembo Pakai Spesifikasi Khusus Namun sayang rem ini sudah mulai ditinggalkan oleh pabrikan untuk motor-motor barunya. Namun, motor dengan mesin kecil masih bisa menggunakan rem ini. Kekurangan rem ini, menurut Pian daya pengeremannya hanya 70%, dan gampang panas karena model perangkatnya tertutup.