Takheran, perusahaan tambang terbesar di Indonesia dipegang oleh BUMN yakni PT Pertamina. Perusahaan ini menguasai sejumlah area pertambangan antara lain di Cilacap, Jawa Tengah; Cepu, Jawa Tengah; dan Balikpapan, Kalimantan Timur. Melansir website resminya, Pertamina ditetapkan sebagai holding company di sektor energi sejak ditetapkan oleh
ptindalux enterprindo merupakan pabrikan terkemuka di indonesia yang memproduksi tiang pju octagonal/bulat, tiang lampu antik, tiang lampu taman, tiang pju decorative/hias, tiang solar cell yang terintegrasi dan terlengkap beserta assessoriesnya ( komponen solar cell, general lighting, l-pju ).pt indalux berdiri pada tanggal 21 juli 1992 dengan
Produkpertama perusahaan ini adalah lampu. Philips kini mempekerjakan sekitar 80.000 orang di 100 negara. Perusahaan ini mendapat gelar koninklijk pada tahun 1998 dan menghapus kata "Electronics" dari namanya pada tahun 2013, karena telah menggeser fokusnya dari elektronik konsumen ke teknologi perawatan kesehatan.
MERLINELECTRIC berpedoman pada visi, misi dan nilai-nilai dasar perusahaan, yaitu sebagai berikut : di Indonesia serta mampu menghadapi persaingan global. - Mengutamakan Mutu dan Pelayanan Demi Kepuasan Pelanggan. - Menjadi Mitra Usaha yang Handal dan Terpercaya. - Menjadi Asset yang Berharga dan Membanggakan Bagi Masyarakat, Bangsa dan Negara
ProdukIoT Simpel Yang Terdapat Di Dekat Kita. saya akan memberikan beberapa contoh produk Iot yang ada sekitaran kita simak pada bagian bawah ini : 1. Teknologi CityTouch Buat Mengawasi Lampu Penerangan secara Real Time. Buat mengawasi lampu penerangan pada tempat umum, Pemprov DKI Jakarta memakai teknologi CityTouch.
PusatPertokan LTC Glodok Lt 1 Blok C 38 No.5 Hayam Wuruk 127, Telp. (021) 62320285 / 22681213, Jakarta Barat, DKI Jakarta, Indonesia Supplier, Distributor, Toko Lampu LED Pju, Penangkal Petir, Tiang, Solar Panel, Lampu, Klem Minta Penawaran Telepon PT Depo Otomotif Indonesia Verified Supplier 1 Tahun Online 1 Hari Lalu Status Pajak: Non PKP
PerusahaanPengecoran Logam di Indonesia. Dengan segudang pengalaman, FUTAKE lebih dari setengah dekade kami berkarya, Futake terus menghadirkan inovasi-inovasi produk pengecoran logam dan permesinan tepat guna untuk membantu masyarakat dalam efisiensi dan efektifitas kerja mereka. Kami memproduksi berbagai produk logam khususnya besi dan
Detilisi perusahaan pada Prime Star Co., Ltd. adalah Manufaktur dan penjualan lampu LED dan lampu EDL Bisnis penyewaan lampu hemat energi tersebut di atas Penjualan hak pemanfaatan penyerapan CO2 serta dukungan pemasaran terkait
Berikuttiga strategi Philips Indonesia menurut Ryan Tirta. 1. Kekuatan distribusi. Tanpa kekuatan distribusi yang kuat, tentu sebuah perusahaan akan kesulitan melakukan pengiriman produk hingga ke pelosok-pelosok daerah dalam waktu yang singkat. Di Indonesia, Philips mempunyai 55 juta householder dan ditopang oleh 66 distributor yang ada dari
VIVA- Pengelola jaringan Internet of Things (IoT) terbesar di dunia yang berbasis di Prancis, Sigfox, mengumumkan operasinya di Indonesia di bawah nama PT Kirana Solusi Utama.Sigfox Indonesia sendiri mengklaim sebagai perusahaan IoT low power wide area (LPWA) atau listrik berdaya rendah.. Kepala Eksekutif Sigfox Indonesia, Irfan Setiaputra, dalam penjelasannya mengatakan, IoT sudah mulai
xumEovP. Mobil listrik Mazda MX-30. Foto Dok. MazdaKementerian Perindustrian Kemenperin mendorong Mazda agar segera membangun fasilitas produksi mereka di Indonesia. Salah satu harapannya adalah sekaligus dapat membuat mobil listrik Mazda MX-30.“Kami membahas amplifikasi kerja sama bidang otomotif yang lebih luas. Bersama Mazda, kami membahas komitmen investasi perusahaan tersebut yang rencananya akan mulai dilakukan tahun 2024 mendatang,” ungkap Menteri Perindustrian Menperin Agus Gumiwang di Tokyo Jepang melansir laman diharapkan mampu memenuhi kebutuhan domestik dan pasar ekspor ke beberapa negara ASEAN dan Australia, Menperin menambahkan Mazda juga dapat membantu program percepatan mobil listrik di Indonesia.“Kami mengharapkan Mazda dapat mempertimbangkan produk Mazda MX-30 EV sebagai salah satu line-up yang diproduksi di Indonesia,” jelas Mazda MX-30 M Hybrid. Foto MazdaPermintaan tersebut ditanggapi Managing Executive Officer Mazda Motor Corporation Hironoki Tanaka yang menyampaikan, pihaknya tengah melakukan kunjungan kedua ke Indonesia. Diharapkan, hasil kunjungan tersebut, perusahaan dapat segera menentukan model yang akan diproduksi pabrik barunya soal Mazda MX-30, model ini merupakan salah satu produk battery electric vehicle BEV awalan jenama asal Jepang tersebut. Debutnya pertama kali dilakukan di Tokyo Motor Show 2019 ini dibenamkan sumber tenaga yang disebut e-SkyActiv dan menggunakan serat botol plastik daur ulang dan gabus pada kemungkinan MX-30 meluncur ke Indonesia sebenarnya sudah pernah dibahas oleh agen pemegang merek APM Mazda di Tanah Air. Kala itu, Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia Ricky Thio menyebut, pihaknya masih menunggu arahan prinsipal Mazda MX-30 M Hybrid. Foto Mazda“Kalau secara langsung kami melihat misalnya Tokyo Motor Show ada MX-30, jadi secara global kami juga bergerak soal mobil listrik, tapi menunggu arahan dari global juga. Saat Indonesia siap tentu kita akan hadirkan kendaraan listrik yang sesuai," katanya beberapa waktu mobil listrik Mazda MX-30MX-30 punya dimensi panjang mm, lebar mm, tinggi mm, dan memiliki jarak sumbu roda sepanjang mm, bedanya dengan CX-30 adalah, MX-30 lebih tinggi 30 2 varian yang ditawarkan, yakni Mid dan High yang perbedaan untuk masing-masing varian adalah fitur serta eksterior, secara standar sudah meliputi lampu depan LED otomatis LED Signature untuk varian High, lampu daytime LED, lampu kombinasi belakang LED Signature serta lampu kabut LED dan lampu listrik Mazda MX-30. Foto Dok. MazdaKesamaan kedua varian adalah pengaplikasian tenaga listrik e-Skyactiv yang terdiri dari motor listrik yang punya tenaga 143 dk dan torsi 271 nm yang dialirkan dengan transmisi single-gear melalui roda ini memiliki baterai 35,5 kWh, 355 yang diletakkan di bagian lantai/bawah mobil yang bisa menempuh jarak 199 km dengan akselerasi 0-100 hingga 9,7 detik dan kecepatan maksimal 140 km/ pengisian daya, MX-30 memiliki charger AC Type 2 yang bisa mengisi daya hingga 6,6 kWh. Dengan pengecasan wallbox, MX-30 membutuhkan 5 jam untuk mengisi hingga penuh, sedangkan kalau memakai normal plug dengan maksimum 3 kWh membutuhkan waktu setengah hari 12 jam.Masuk ke dalam, Anda akan disambut dengan dasbor lebar horizontal di mana ventilasi udara tengah dan sisi penumpang ditempatkan pada satu bidang. Punya tiga layar yang terdiri dari layar infotainment dan layar instrumen multi-info LCD TFT 7,0 inci, MX-30 mendapatkan layar sentuh tambahan tujuh inci untuk mengontrol AC standar pada kedua varian terdiri dari AC dual zone, rem parkir elektronik, pencahayaan interior LED, paddle shift, head-up display yang diproyeksikan kaca depan, roda kemudi yang dibungkus kulit dan kenop perpindahan gigi, kontrol audio yang dipasang di roda kemudi, dan sistem infotainment Mazda Connect layar sentuh 8,8 inci dengan konektivitas Apple CarPlay dan Android Auto.
Jakarta - Kementerian ESDM mendorong industri lampu dalam negeri untuk mengurangi dominasi impor lampu LED yang mencapai sekitar 70%. Saat ini beberapa industri lampu LED itu telah mampu memproduksi lampu LED berkapasitas besar, bahkan ada yang telah diekspor ke berbagai Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketenagalistrikan, Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi P3TKEBTKE Badan Litbang Kementerian ESDM Haryanto, produksi lampu LED di Tanah Air ini terus tumbuh. Terlihat dari angka penjualan per tahun, dari 22 juta lampu pada tahun 2012 menjadi 60 juta unit pada tahun 2019."Penggunaan lampu ini perlu ditingkatkan lagi, mengingat pemanfaatan lampu LED pada rumah tangga saat ini baru sebesar 52%, sisanya lampu CFL 41 persen dan lampu pijar 7%. Pada tahun 2030 permintaan lampu LED diproyeksikan akan meningkat menjadi 165 juta unit," ujar Haryanto dalam keterangan tertulis, Senin 21/6/2021. Diketahui, hal ini didasari survei awal penyusunan Roadmap Lampu LED yang dilakukan Tim Teknis Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketenagalistrikan, Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi P3TKEBTKE Badan Litbang Kementerian ESDM ke Tangerang, Bogor, Cikarang, Bandung dan Bekasi pada 8-16/6 memaparkan beberapa industri lampu LED yang disurvei telah mampu menghasilkan produk berkualitas tinggi dan telah lulus SNI, dengan rata-rata faktor daya di atas 90% dan efikasi tinggi. Efikasi adalah nilai besaran efisiensi pengalihan energi listrik ke cahaya, untuk membandingkan keluaran cahaya dengan konsumsi energi."Efikasi diukur dalam lumen per watt lm/W. Lampu LED menggunakan energi lebih sedikit untuk menghasilkan jumlah cahaya yang sama dengan lampu konvensional, sehingga lebih efisien. Artinya penggunaan lampu LED dapat menghemat energi minimal sebesar 14% jika dibandingkan penggunaan CFL," pertama dilakukan tim pelaksana pada PT Daya Mandiri Terbarukan DMT di Tangerang, Banten. Produk utama perusahaan ini adalah lampu LED untuk penerangan jalan umum PJU, PJU surya, bola lampu LED, lampu tabung LED, lampu LED showcase, lampu LED high bay, dan lampu LED floodlight. Selain mempunyai merek sendiri FujiLED, PT DMT merupakan Original Equipment Manufacturer OEM beberapa merek lampu Seksi PT DMT Ono menjelaskan perusahaan yang bergabung dengan Trinitan Global Pasific TGP ini berkomitmen memproduksi lampu LED berkualitas tinggi dengan faktor daya di atas 95% dan efikasi di atas 100 lm/W. Ono menjelaskan sebagian besar produknya telah memenuhi SNI. PT DMT juga akan melebarkan sayap dengan perusahaan nasional dan luar negeri untuk memproduksi lampu kedua dilakukan pada dua industri di Bandung pada PT Solarens Ledindo dan CV Sentosa Electric. PT Solarens Ledindo merupakan produsen lampu PJU, lampu LED jenis tabung, high bay, aviation and marine lighting, flood light, lampu industri, dan lampu outdoor lainnya. Anggota Alindo ini bergerak dalam sistem instalasi energi terbarukan dan telah memiliki pelanggan Utama PT. Solarens Ledindo Irvin berkomitmen untuk mengembangkan industri lampu LED khususnya PJU di Indonesia. Beragam produk perusahaan ini dapat dilihat pada "Efikasi lampu PJU Solarens cukup tinggi, minimal sebesar 160 lm/W dan mudah ditambahkan fitur smart technology, seperti fitur smart dimmer dan sensor cahaya," imbuh Ketua Alindo CV. Sentosa Electric adalah anggota Gamatrindo dan mempunyai produk utama bola lampu LED dengan merek Keibu, Sook, dan Mona. juga memproduksi berbagai jenis lampu LED seperti ceiling, fan, downlight panel, emergency, PJU, PJU surya, tabung, high bay, bola lampu LED tegangan DC 12 V, dan lampu ini dilengkapi peralatan berteknologi tinggi, sehingga dipercaya menjadi OEM lampu LED merek lain di dalam negeri. Rencana pengembangan lainnya adalah melakukan re-desain lampu LED sekitar 6 hingga 8 bulan sekali untuk memenuhi perubahan tren permintaan Manager CV. Sentosa Electric Ahmad menjelaskan bola lampu LED yang diproduksi telah lulus SNI / IEC 625602015 untuk spesifikasi keselamatan lampu LED. Pencantuman SNI dinilai penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap kualitas lampu LED Keibu."Efikasi lampu Keibu minimal 110 lm/W dan kami berkomitmen akan terus meningkatkan angka efikasi," jelas industri yang disurvei di Ciawi, Bogor adalah PT Honoris Industry di Ciawi, Bogor. Anggota Aperlindo ini awalnya dikenal sebagai OEM kamera Fujifilm dan produk komponen optik lainnya. Seiring kamera digital merajai, permintaan kamera film berkurang drastis, sehingga perusahaan ini merubah tahun 2009 PT Honoris Industry memulai bisnis produk penerangan tipe CFL/LHE dan pada tahun 2012 merambah produksi lampu LED bermerek Hori. Beberapa produk di antaranya bola lampu LED, candle, flood light, PJU, PJU surya, high bay, down light, dan tabung T8. Perusahaan dilengkapi peralatan produksi meliputi mesin injeksi plastik, mesin solder otomatis, dan mesin surface mount technology SMT untuk pemasangan komponen elektronika secara otomatis dan & Marketing Project Director PT Honoris Industry, Widarto menjelaskan perusahaan yang berdiri sejak 1982 tersebut memproduksi barang berkualitas tinggi, mengedepankan pelestarian lingkungan hidup serta berkomitmen dalam mengurangi pemanasan global. Perusahaan yang diperkuat 680 karyawan ini juga masih dipercaya sebagai OEM merek lampu global dengan pangsa pasar di Amerika lain yang disurvei adalah PT. Fokus Indo Lighting di Cikarang, Bekasi. Sebagai anggota Alindo, Fokus memproduksi beragam lampu PJU merek Cosmic, Opera, Galaxy, Bimasakti, dan Mars, PJU tenaga surya merek Atria, dan flood light merek Caves, Samba, dan Serayu.Direktur Utama PT Fokus Indo Lighting Anshar Muchtar menjelaskan strategi pemasaran PT Fokus Indo Lighting adalah memenuhi kebutuhan proyek di pemerintah pusat dan daerah. Produk-produk fokus sudah masuk dalam e-katalog LKPP pada 2 periode terakhir. Strategi lain yang dilakukan adalah skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha KPPBU dalam mengelola dan menghemat energi menguraikan perusahaannya terus melakukan inovasi pengembangan produk, khususnya teknologi PJU pintar. Fokus mempunyai tiga teknologi PJU pintar, yaitu berbasis radio frequency RF, power line communication PLC, dan Global System for Mobile Communications GSM. Pemilihan teknologi PJU pintar tersebut perlu mempertimbangkan karakteristik wilayah."Teknologi jenis RF lebih murah baik dari biaya awal maupun biaya operasional namun lebih sesuai digunakan untuk daerah yang tidak padat penduduk. Untuk perkotaan, teknologi jenis PLC lebih baik karena tidak mengganggu jaringan RF lainnya," ini tim pelaksana dijadwalkan melanjutkan survei pabrik LED di kawasan industri Batam dan sejumlah kota di Jawa Timur. Simak Video "Pemerintah Jamin Tarif Listrik Tak Naik Hingga Akhir Tahun" [GambasVideo 20detik] akd/hns
Ceruk pasar lampu makin melebar, khususnya di bidang Light Emiting Dioda LED. Salah satu pemain besar yang masih bertahan sebagai pemimpin pasarnya adalah Philips. Lantas seperti apa kiat LED Philips untuk tetap eksis di pasar LED? Berikut wawancara SWA Online dengan Ryan Tirta Yudhistira, Head Of Marketing Philips Indonesia Bagaimana perkembangan lampu LED Philips di pasar? Saat ini pasar lampu LED sudah semakin marak, masyarakat Indonesia sudah mulai mengerti keunggulan lampu LED. Dan Philips masih tetap dipercaya menjadi pemimpin pasar lampu, termasuk lampu LED. Benarkah permintaan makin besar? Seiring dengan kesadaran masyarakat akan perlunya penghematan energi dan penggunaan listrik apalagi harga listrik semakin mahal, tentunya kebutuhan pencahayaan yang hemat energi dan tahan lama juga bertumbuh. Lampu LED Philips dapat menjawab kebutuhan tersebut. Jadi, benar, permintaan akan produk lampu LED Philips semakin besar. Tren ke arah tersebut cukup signifikan. Selain itu, Philips LED tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar konsumen rumah tangga, tetapi juga pasar industri seperti properti, infrastruktur, dan lain-lain. Sebagai contoh, selama masih ada property developments, maka kebutuhan akan pencahayaan akan ikut tumbuh. Ryan Tirta Yudhistira, Head Of Marketing Philips Indonesia Apakah produk ini sudah bisa diandalkan sebagai sumber pendapatan? Produk lighting Philips mengakomodasi pasar-pasar yang berbeda sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kategori produk, dan tentunya semua berperan penting dalam memberikan kontribusi pendapatan. Berapa rata-rata pertumbuhan penjualan LED Philips per bulan atau per tahun? Berapa persen kontribusinya terhadap total pendapatan, khusus untuk produk lampu? Penjualan lampu LED Philips dari sejak dipasarkan di Indonesia pada tahun 2011 hingga kini telah tumbuh secara signifikan dan memberikan kontribusi yang signifikan pula pada total pendapatan produk lampu. Namun angkanya belum dapat kami share. Apa tantangan yang perusahaan hadapi dalam mamasarkan produk ini? Setiap tantangan atas ide-ide atau produk baru, kami hadapi dengan mengedukasi manfaat langsung yang dapat diperoleh konsumen. Selain itu, untuk lebih mendekatkan inovasi pencahayaan berbasis teknologi LED, kami juga melakukan kegiatan Kota Terang Hemat Energi yang menyinari ikon kota-kota besar tertentu. Hal ini tidak hanya untuk menciptakan kota yang indah, tetapi juga bertujuan untuk menarik wisatawan baik asing maupun domestik. Sejak lampu Philips LED digunakan untuk Apa yang akan perusahaan lakukan untuk membuat produk ini makin kuat di pasaran? Yang paling penting dilakukan adalah Meningkatkan awareness masyarakat mengenai keunggulan lampu LED dibanding lampu biasa. Memperluas distribusi lampu LED agar tersedia di seluruh pelosok tanah air dan memudahkan masyarakat untuk membeli lampu LED. Cara-cara promosi dan pemasaran seperti apa yang Philips jalankan? Philips menyelenggarakan Kota Terang Hemat Energi yang bekerja sama dengan pemerintah kota setempat, diskusi dengan para pemangku kepentingan, knowledge sharing dengan universitas, talk show dalam komunitas ibu-ibu, serta brand activation di pasar, mal, dan tempat-tempat hang-out. Dari situ, kami telah menyinari Tugu Monas, Tugu Pahlawan Surabaya, Jembatan Ampera Palembang, Patung Satria Gatot Kaca dan Patung Dewa Ruci Bali. Bulan November lalu, kami juga telah menyinari Pagelaran Keraton dan Patung Serangan Umum 1 Maret di Yogyakarta. Cara promosi lainnya adalah memberikan diskon dan hadiah-hadiah menarik bagi konsumen yang ingin mencoba lampu LED. Misalnya, pernah ada diskon Rp 15 ribu untuk pembelian lampu Philips LED. Apakah garansi puluhan tahun bisa menjadi daya tarik orang untuk membelinya? Dengan pemakaian normal dan tidak ada faktor eksternal seperti korslet atau fluktuasi tegangan, lampu Philips LED bisa tahan sampai 15 tahun. Tahan lama ini menjadi salah satu daya tarik konsumen yang bosan ganti-ganti lampu karena sering putus. Berapa besar target penjualannya tahun ini, dan rata-rata diharapkan tumbuh berapa persen dalam 5 tahun ke depan? Pasar lampu LED sudah tumbuh sekitar 2 kali lipat setiap tahunnya. Tentunya Philips mentargetkan untuk tumbuh significan. Angkanya tidak bisa kami sebut. EVA